Laman

Senin, 04 Oktober 2010

Our Teachers :(2) PAK HERU


Our Teachers :(2)

Si “ h “ yang Super Disiplin

Siapa yang tak kenal Pak Heru, dengan komentar khasnya :

“ Otake kah, otake !”

Di sekolah, kita tidak asing lagi dengan sosok guru yang dikenal disiplin, tegas, dan rajin menertibkan peraturan peraturan disekolah. Ya beliau adalah bapak Haerudin, SPd atau kerap disapa dengan “Pak Heru” . Beliau yang lahir di Indramayu tanggal 9 April 1972 ini adalah putra dari pasangan bapak Tarsinah dan Ibu Ripah. Pertama kali menimba ilmu di SD 5 Haurgeulis kemudian melanjutkan ke SMP Bina Swasta. Masa SMA dilalui di SMA 1 Sindang Indramayu . Suami dari ibu Susilawati dan ayah dari Aulia Khaerunnisa (kls 4 SD) dan Maulana Majidi Wijaya (2 tahun) Saat ini tinggal di Jl Raya Ciawi Japura No 15 1 gang Abdul Korim/Jastel RT 08/ RW 02 Dusun Ciawi Japura.

Tahu ga, Pak Heru kerap disapa “A’eng” oleh rekan-rekannya loh. Katanya sih, itu panggilan masa kecilnya karena cadel. (Ga bisa bilang “Khaer” kali, ye?). Ada lagi panggilan unik beliau sewaktu di kampus yaitu di panggil si ‘H’ . Sejarahnya, sewaktu beliau di suruh bawa barang perlengkapan waktu Ospek, seluruh perkakas beliau diberi tulisan si ‘H’ . Terus para senior bertanya siapa si ‘H’ dan sejak itulah nama si ‘H’ menjadi nama panggilan pak Heru di kampusnya “.

Banyak sekolah
yang disinggahi beliau sebagai guru antara lain SMA 2 BPI Bandung, SMA 4 Bandung, SMA 3 Bandung, SMA Kartika Candra Bandung, SMA Bina Bakti Bandung , SMA Karangwareng,SMA Astana Japura, dan saat ini di SMAN 1 Lemahabang ( tepatnya tanggal 9 Maret 1998 ). Kalau sekolah mengadakan peringatan hari guru, pasti ada tropy dan piagam penghargaan untuk guru yang dibawa pulang. Wah.

Ngomong ngomong masalah cita-cita, sebenarnya beliau ingin jadi insinyur pertanian dari IPB. Meskipun cita-citanya itu tak kesampaian, bapak yang hobby banget bercocok tanam dan main catur ini tak patah semangat. Beliau memilih UPI (yang dulu nernama IKIP Bandung) pada jurusan Biologi. Ah, ga auh-jauh dari urusan pertanian, kan Pak Heru ?

Suka duka beliau selama 12 tahun mengajar di sekolah tercinta ini, terutama selama menjadi Pembina OSIS ? Hal yang menyenangkan yaitu bisa banyak mengenal karakter siswa dan berbagi pengetahuan dan ketrampilan dalam memanage organisasi. Ga enaknya adalah dibenci siswa, dicap sebagai guru yang galak. Hal ini dikarenaan tugas seorang Pembina Osis adalah menegakkan disiplin siswa.

Sekarang setelah tidak menjadi Pembina Osis harapannya adalah semoga Osis menjadi lebih baik dari sebelumnya. Oh ya, Pak Heru juga berpesan untuk Lighters yang notabene adalah semua siswa-siswi SMAN 1 Lemahabang, agar para lighters lebih kreatif dalam berkarya agar Light tetap eksis dan lebih berkualtas.

Terima kasih Pak Heru, tetap semangat ! (vita, irma, dede))

sEPTEMBER 2010.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar